Mengenal Numismatik di Indonesia
Numismatik tidak hanya sebagai hobi tetapi juga sebagai sarana edukasi atas sejarah, sistem ekonomi dan budaya dari suatu negara. Selain itu ternyata numismatik sering digunakan sebagai sarana untuk nostalgia dan berinvestasi.
5/19/20242 min read


Numismatik adalah kegiatan mengumpulkan benda-benda terkait dengan uang, seperti uang kertas, uang koin, token, dan benda-benda terkait lainnya yang pernah beredar dan digunakan oleh masyarakat. Numismatik tidak hanya mengumpulkan tetapi juga mempelajari terkait dengan sejarah, cara pembuatan uang, ciri-cirinya, variasi uang yang beredar dan juga sejarah politik atas dibuatnya uang tersebut . Koleksi numismatik tidak terbatas pada uang lama atau kuno tetapi termasuk uang yang sedang berlaku saat ini. Orang yang berkecimpung dalam dunia numismatik disebut sebagai numismatis.
Para numismatis menjadikan numismatik sebagai hobi dengan latar belakang diantaranya karena kekaguman atas desain, nostalgia masa lalu, dan ketertarikan pada cerita di balik uang tersebut. Ketika mengamati koleksi uang kuno maka para numismatis akan menemukan kesenangan atau kepuasan pribadi tersendiri, sehingga tidak heran jika penghobi numismatik bisa meluangkan waktu dan modal ketika mereka mendalami hobi ini secara serius.
Uang kertas yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia sebagai uang kertas resmi di Republik Indonesia, selain sebagai alat tukar digunakan juga sebagai sarana edukasi nasionalisme. Design uang kertas umumnya bergambar kebudayaan nusantara, gambar pahlawan nasional, program pemerintah dan kekayaan alam yang dimiliki Indonesia. Sehingga tidak heran jika design uang Indonesia juga disukai oleh numismatik yang berasal dari mancanegara.
Selain sebagai hobi, numismatik bisa dijadikan sebagai instrumen investasi. Seiring berjalannya waktu dan prinsip kelangkaan, uang kuno dapat dijual kembali dengan harga yang lebih tinggi. Ada dua hal yang mempengaruhi harga uang kuno. Pertama, tingkat kelangkaan. Semakin langka uang kuno, semakin tinggi pula harganya. Kedua, kondisi fisik uang kuno. Semakin bagus kondisi fisiknya, semakin tinggi pula harganya. Selain itu ada uang dengan kondisi misprint atau miscut, yaitu uang yang mengalami salah cetak atau salah potong dalam pembuatannya. Kecacatan uang ini menjadi hal unik yang menarik bagi sebagian numismatis. Ada pula numismatis yang tertarik pada nomor seri uang kertas yang unik, misalnya nomor seri yang urut atau kombinasi angka tertentu yang dianggap cantik. Keunikan-keunikan tersebut bisa menaikkan harga uang kuno.
Walaupun numismatik juga bisa digunakan sebagai sarana investasi tetapi kita harus tetap berhati-hati karena tentunya ada risiko yang harus diperhatikan ketika berivestasi pada uang kuno. Risiko terkait dengan pemalsuan, fluktuasi harga yang tajam dan kurangnya pengetahuan, harus benar-benar diperhatikan ketika kita memutuskan untuk berinvestasi dalam yang dunia numismatik.
Jadi apakah anda tertarik untuk menjadi seorang numismatis ?